PENGARUH DEBT TO EQUITY RATIO (DER) TERHADAP PAJAK PENGHASILAN (PPh) BADAN “STUDI PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR SUB SEKTOR INDUSTRI BARANG KONSUMSI YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN 2018 – 2022

PenelitianinimembahastentangpengaruhDebt to Equity Ratio (DER) terhadapPajakPenghasilan (PPh) Badan “StudiPada Perusahaan Manufaktur Sub SektorIndustriBarangKonsumsi Yang Terdaftar Di BEI Tahun 2018 – 2022. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah Debt to Equity Ratio (DER) dan Pajak Penghasilan (PPh) yang diperoleh dari website resmi. Metode analisis yang digunakan adalah regresi linier sederhana. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa Debt to Equity Ratio (DER) berpengaruh signifikan terhadap Pajak Penghasilan (PPh) Badan “studipada Perusahaan Manufaktur Sub Sektor Industri Barang Konsumsi Yang Terdaftar di BEI Tahun 2018 – 2022. ketika nilai Debt To Equity Ratio semakin tinggi artinya pajak penghasilan perusahaan yang dibayarkan perusahaan akan menurun. Apabila tarif pajak perusahaan yang diterapkan semakin tinggi maka perusahaan akan terdorong untuk melakukan penghematan dalam pembayaran pajak. Penghematan pajak yang dilakukan perusahaan dengan cara penambahan hutang yang menghasilkan beban bunga yang dapat mengurangi pajak yang dibayarkan. Nilai koefisien determinasi (R Square) adalah sebesar 0,764 hal ini menunjukkan bahwa sebesar 76,4% sumbangan dari Debt to Equity Ratio (DER) terhadap Pajak Penghasilan (PPh) Badan “studi pada Perusahaan Manufaktur Sub Sektor Industri Barang Konsumsi Yang Terdaftar di BEI Tahun 2018 – 2022 sedangkan sisanya sebesar 23,6% dipengaruhi oleh variabel lain selain variabel dalam penelitian ini.Debt to Equity Ratio yang terlalu tinggi mempunyai dampak buruk terhadap kinerja perusahaan, karena tingkat utang yang semakin tinggi menandakan beban bunga perusahaan akan semakin besar dan mengurangi keuntungan.

Kata Kunci: Debt to Equity Ratio (DER),PajakPenghasilan (PPh)