PENGARUH ALOKASI BELANJA MODAL DAN TINGKAT KEMISKINAN TERHADAP KESEJAHTERAAN MASYARAKAT DI PROVINSI SUMATERA SELATAN TAHUN 2008 – 2022

Pembangunan daerah otonom merupakan suatu upaya untuk meningkatkan potensi pemerintah daerah untuk dapat mewujudkan kemampuan secara profesional dalam menyediakan pelayanan kepada masyarakat serta kemampuan untuk mengelola sumber daya ekonomi daerah. Penelitian ini berjudul Pengaruh Alokasi Belanja Modal Dan Tingkat Kemiskinan Terhadap Kesejahteraan Masyarakat Di Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2008-2022. Tujuan penelitian utama penelitian ini untuk mengetahui pengaruh belanja modal dan tingkat kemiskinan terhadap kesejahteraan masyarakat di provinsi sumatera selatan. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linear berganda. Penelitian ini menggunakan time series yang sesuai dengan waktu pengamatan. Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dari tahun 2008 sampai tahun 2022. Kemudian untuk mengolah data menggunakan
bantuan program SPSS dan Microsoft Excel. Berdasarkan hasil analisis penelitian, dapat di simpulkan bahwa secara simultan diketahui Tingkat Kemiskinan berpengaruh positif signifikan Terhadap Kesejahteraan Masyarakat kemudian secara parsial Alokasi Belanja Modal berpengaruh positif dan signifikan Terhadap Kesejahteraan Masyarakat. Koefisien determinasi (R2) menunjukan bahwa kontribusi atau sumbangan pengaruh alokasi belanja modal dan tingkat kemiskinan terhadap kesejahteraan masyarakat di provinsi sumatera selatan Tahun 2008 – 2022 sebesar 78.0% sedangkan sisanya 22.0% dipengaruhi oleh variable lain yang tidak diteliti yaitu pengangguran, tingkat pendidikan, tingkat kesehatan dan lain-lain.

Kata Kunci: Alokasi Belanja Modal, Tingkat Kemiskinan, Kesejahteraan Masyarakat