KEMAMPUAN BERPIDATO MAHASISWA BIDIKMISI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeksripsikan hasil kemampuan berpidato mahasiswa bidikmisi Prodi Bahasa dan Sastra Indonesia. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif. Metode yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif secara analisis statistik dengan teknik pengumpulan data berupa dokumentasi berupa vidio berpidato, teknik catat, dan angket. Subjek dalam penelitian ini yaitu 27 mahasiswa bidikmisi, terdiri dari 14 mahasiswa bidikmisi angkatan 2018 dan 13 orang mahasiswa angkatan 2019. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa mahasiswa yang termasuk dalam kategori sangat mampu berjumlah 13 mahasiswa dengan persentase 48,2%, yang termasuk kategori mampu berjumlah 9 mahasiswa dengan persentase 33,3%, yang termasuk kategori cukup mampu berjumlah 4 mahasiswa dengan persentase 14,8%, yang termasuk kategori kurang mampu berjumlah 1 mahasiswa dengan persentase 3,70% dan yang memiliki kategori gagal dalam berpidato tidak ada. Sedangkan dari hasil angket yang diberikan terdapat beberapa mahasiswa yang kesulitan dalam berpidato. Dari 15 soal pernyataan yang diberikan dalam angket, dari 6 mahasiswa yang diberikan angket rata-rata semua mahasiswa menjawab tidak mampu memahami aspek-aspek dalam berpidato. Hal ini membuktikan bahwa ada beberapa mahasiswa yang kurang mampu ketika berpidato. Dapat disimpulkan hasil analisis penilai pertama yaitu memperoleh nilai 75,09 dan dapat dikategorikan Mahasiswa “mampu”. Kemudian hasil penilai kedua yaitu memperoleh nilai akhir 80,92 dengan kategori “Sangat Mampu”. Untuk penjumlahan nilai rata-rata akhir antara penilai 1 dan penilai 2 yaitu dengan nilai, 78,09 dengan kategori mahasiswa bidikmisi “Mampu” dalam berpidato.

Kata-kata kunci: Kemampuan, bahasa, berbicara, pidato, bidikmisi