ANALISIS KESULITAN MENULIS CERPEN PADA SISWA KELAS IX SMPN 02 MUARADUA KISAM

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan proses pembelajaran menulis cerpen, menemukan kesulitan-kesulitan siswa dalam menulis cerpen, dan mendeskripsikan faktor-faktor penyebab siswa kelas IX SMPN 02 Muaradua Kisam mengalami kesulitan menulis cerpen. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi non partisipasif, wawancara terstruktur, dan angket terbuka. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis data Model Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukan bahwa guru melaksanakan pembelajaran sesuai dengan prosedur pembelajarandengan metode konvensional
yaitu ceramah, sehingga tidak variatif. Selanjutnya, ditemukan tujuh kesulitan menulis cerpen yang dialami oleh siswa kelas IX SMPN 02 Muaradua Kisam yaitu sebagai berikut: (1) kesulitan menentukan tema, (2) kesulitan menentukan topik, (3) kesulitan membuat kerangka tulisan, (4) kesulitan mengembangkan kerangka tulisan, (5) kesulitan menyusun urutan peristiwa, (6) kesulitan memunculkan konflik, dan (7) kesulitan dalam menggunakan kalimat efektif.Faktor penyebabnya terdiri dari faktor ingkungan yaitu: (1) ruang kelas yang memiliki siswa terlalu banyak dan (2) media pembelajaran tidak bervariasi. Faktor dari guru yaitu: (1) guru terlalu terburu-buru dalam penyampaian materi, (2) suara guru tidak terdengar jelas, (3) guru kurang memantau aktivitas menulis siswa, dan (4) guru kurang memotivasi siswa untuk menulis. Faktor dari siswa yaitu: (1) siswa tidak terbiasa membuat karya tulis, (2) siswa tidak bisa mengungkapkan gagasan dalam bentuk tulisan, (3) siswa bingung ketika memulai tulisan, (4) siswa ragu-ragu dalam menulis, (5) tidak ada kesungguhan dalam menulis, dan (6) kurangnya keterampilan dan pemahaman siswa mengenai cerpen.

Kata-kata kunci: analisis, kesulitan, menulis, cerpen