ANALISIS MAKNA SIMBOLIK HANTAR RAMPASAN ADAT PERNIKAHAN SUKU OGAN PADA MASYARAKAT DESA BELATUNG KECAMATAN LUBUK BATANG KABUPATEN OGAN KOMERING ULU

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Baturaja Januari 2023 Dibawah bimbingan Akhmad Rosihan, M.Si sebagai pembimbing I & Bianca Virgiana, M.I.Kom sebagai pembimbing II. Konsep pikiran (Mind) tradisi Hantar Rampasan merupakan suatu tradisi pernikahan yang ada hingga pada saat ini di desa Belatung, yang dimana tradisi Hantar Rampasan ini dilakukan sebelum terjadinya prosesi pernikahan. Pada konsep diri (Self) proses pemberian seserahan yang diberikan dari pihak mempelai laki-laki kepada pihak mempelai perempuan. Seserahan dalam tradisi Hantar Rampasan ini berbeda dengan seserahan pada tradisi yang lain pada umumnya, yang dimana seserahan ini di tandai dengan pemberian isi perlengakapan rumah seperti lemari pakaian, kulkas, meja makan, tv, kulkas dan isi rumah lainnya. Pada konsep masyarakat (Society), terdapat makna yang mengandung nilai yang dapat dipetik baik penduduk asli desa Belatung maupun masyarakat pendatang. Karena pada tradisi Hantar Rampasan ada banyak nilai adat kebudayaan yang terkandung dalam pernikahan tradisi Hantar Rampasan ini, terutama nilai-nilai budaya. Kebudayaan merupakan warisan turun temurun dari leluhur sebelumnya yang wajib diterapkan hingga saat ini.

Kata kunci : Interaksionisme Simbolik, Hantar Rampasan