STRATEGI MANAJEMEN PROGRAM SIARAN BATURAJA RADIO 103.1 FM DALAM MENARIK MINAT PENDENGAR DI ERA DIGITAL

Radio salah satu media penyampaian pesan kepada masyarakat luas. Di era digital saat ini, radio masih diminati oleh masyarakat walaupun persentasenya sedikit dibandingkan media lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Strategi Manajemen Program Siaran Baturaja Radio 103.1 FM Dalam Menarik Minat Pendengar Di Era Digital. Penelitian ini menggunakan teori perencanaan Charles Berger yang terdapat empat elemen yaitu perencanaan pesan, penyusunan pesan, penyebarluasan pesan, hasil atau tujuan dari pesan yang disampaikan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi manajemen program siaran yang dilakukan Baturaja Radio 103.1 FM adalah dengan melakukan perencanaan pesan. Perencanaan pesan yang dilakukan Baturaja Radio 103.1 FM yaitu berkonvergensi ke media digital, melakukan riset untuk mengetahui kebutuhan pendengar, mendiskusikan hasil riset membahas nama program acara, menetapkan tujuan, target pendengar, penempatan program acara, sumber materi siaran, biaya produksi dan promosi. Penyusunan pesan yang dilakukan Baturaja Radio 103.1 FM yaitu nama program acara serta materi siaran dikonsepkan mengusung siaran etnik. Jadwal dan durasi program acara disesuaikan dengan kebiasaan pendengar serta bahasa yang dilontarkan oleh penyiar dalam siaran menggunakan bahasa lokal. Penyebarluasan pesan yang dilakukan Baturaja Radio 103.1 FM yaitu mensosialisasikan program siaran lewat postingan maupun konten dalam media sosial. Hasil atau tujuan dari pesan yang disampaikan ditinjau melalui proses pengawasan dan evaluasi yang dilakukan Baturaja Radio 103.1 FM. Pengawasan dilakukan untuk memonitor kegiatan siaran. Evaluasi dalam bentuk rapat untuk menindaklanjuti program acara yang bermasalah dan mengevaluasi kinerja penyiar maupun tim lainnya. Temuan penelitian ini yaitu program acara yang telah ditindaklanjuti atau dirombak ternyata hasilnya belum sepenuhnya memenuhi keinginan khalayak pendengar.

Kata Kunci: Manajemen Radio, Program Siaran, Minat Dengar, Era Digital