PERJUANGAN SINGLE MOM DALAM FILM (Analisis Semiotika Charles Sanders Peirce Pada Film Flora And Son)

Film adalah media komunikasi yang berbentuk audiovisual yaitu gambar dan suara yang bergerak, dibalik sebuah film biasanya memuat pesan yang tidak disadari oleh masyarakat. Salah satu film yang memiliki banyak pesan didalamnya adalah Film “Flora and Son” merupakan film yang dirilis pada tahun 2023. Film ini menceritakan tentang sosok perjuangan single mom bernama Flora yang menghadapi berbagai tantangan kehidupan. Tantangan tersebut tidak hanya bersifat eksternal dari lingkungan sekitarnya, tetapi juga bersifat internal dalam membangun hubungan dengan putranya, Max. Meskipun terdapat ketegangan dalam hubungan mereka, Flora mencoba untuk memperbaiki hubungannya dengan Max. Melalui musik, yang merupakan salah satu kegemaran Max. Hal ini menciptakan perubahan positif dalam hubungan mereka. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penggambaran perjuangan single mom yang ada pada film Flora and Son. Penelitian ini menggunakan metode semiotika dengan kerangka teori Charles Sanders Pierce yaitu Representament, Object, danInterpretant dengan menggunakan paradigma konstruktivis untuk membongkar perjuangan single mom dalam sebuah tayangan film. Dalam penelitian ini peneliti menemukan 18 scene-scene yang memuat tindakan perjuangan single mom. Hasil penelitian ditemukan bentuk konsep-konsep penggambaran perjuangan single mom yaitu Satu Tanggung jawab finansial yang terdapat 4 scene didalamnya. Kedua konsep Tingkat stigma dan tantangan emosional yang terdapat 3 scene. Ketiga konsep Dukungan sosial yang terdapat 3scene. Keempat konsep Peran ganda sebagai orang tua yang terdapat 1 scene. Kelima konsep Pembangunan diri yang terdapat 7 scene. Perjuangan single mom dikonstruksi oleh tayangan media yang dicontohkan dalam bentuk film bahwa perjuangan single mom menjadi sesuatu yang dianggap luar biasa oleh masyarakat dalam menghidupi keluarganya.

Kata Kuci: Film, Single Mom, Semiotika Charles Sanders Peirce.